Di bumi ini yang penuh liku dan duka,
Kesabaran menjelma, tiada terkira harganya.
Seperti sinar terang yang menembus kabut,
Ia melangkah perlahan, tiada lelah berjuang.
Dalam gelap gulita yang menghimpit hati,
Kesabaran datang, membawa pengharapan.
Ia membelai jiwa yang resah dan terluka,
Menyelimuti dunia yang penuh bimbang.
Dalam sunyi yang menyergap, ia bersinar,
Sebagai obat yang lembut, menenangkan dada.
Ia mempertahankan api yang terus berkobar,
Menghadapi badai dengan langkah terarah.
Terkadang kita terjebak dalam duka yang mendalam,
Saling beradu dengan cobaan yang memilukan.
Namun, kesabaran adalah obat yang sempurna,
Menyembuhkan luka dan menebarkan cahaya.
Dalam keruhnya air yang jernih berubah,
Kesabaran tetap menjadi penuntun yang setia.
Ia memeluk kepedihan, mengusir kegelapan,
Mengajak kita untuk bangkit dan bertahan.
Dalam peluh dan air mata yang merembes,
Kesabaran menuntun kita melewati rintangan.
Ia menyulam harapan di tengah keputusasaan,
Membangun jembatan menuju masa depan.
Dalam serpihan harapan yang hampir sirna,
Kesabaran adalah tali pengikat yang teguh.
Ia mengajarkan kita untuk tetap berdiri,
Melangkah maju walaupun langit berwarna kelam.
Bersabarlah, meski kadang jenuh dan lelah merayap di jiwa.
Kesabaran adalah nafas yang terus mengalir,
Memberi kekuatan,menghadapi masalah dengan tegar.
Biarkan dirimu tumbuh dalam ketenangan,
Mengukir kisah keabadian dalam derita dan tangis.
Di dalam kesabaran terdapat keajaiban,
Dalam sabar kita temukan ketenangan sejati.
Dan pada akhirnya, masalah pun akan berlalu,
Menghapus lara, meninggalkan jejak kebijaksanaan.
biarkan kesabaran menyinarimu,
jadilah bintang di malam yang kelam.
✒️Azizahhdyt_
Mahasiswi STIBA Makassar Angkatan 2020

Komentar
Posting Komentar