KETIKA HATI MULAI HILANG ARAH (Nur Fadhilah K) Ada masa di mana langkah terasa ringan tapi jiwa terasa berat. Ada waktu di mana semua terlihat baik-baik saja, tapi hati terasa kosong. Kadang hidup berjalan begitu cepat. Kita sibuk dengan rutinitas, mengejar cita-cita, dan menumpuk rencana yang seolah tak ada habisnya. Tapi di tengah semua itu, tanpa sadar kita menjauh dari sumber ketenangan sejati (Allah). Pelan-pelan, tapi pasti, hati mulai kehilangan arah. Kita masih sering berdo’a, meminta agar jalan hidup kita dimudahkan, rezeki kita dilancarkan, hati dikuatkan. Tapi kalau jujur, kapan terakhir kali kita benar-benar mendekat kepada Allah tanpa pamrih?, kapan terakhir kita membuka Al-Qur’an, meresapi ayat-ayat-Nya, atau sekadar berdzikir dengan tenang tanpa terburu-buru?. Sungguh, tekadang malu rasanya. Kita minta banyak, tapi ...